Kasus Susno, Ironi Penegakan Hukum Indonesia
Kamis, 25 April 2013 – 12:16 WIB
Politikus Partai Golkar itu mengira kasus sengketa antar lembaga atau alat negara penegak hukum dalam penanganan kasus dugaan korupsi simulator SIM merupakan peristiwa terakhir. Namun nyatanya tidak.
Baca Juga:
"Benar-benar kita ini tidak bisa belajar dari kesalahan, karena itu tidak pernah bisa menjadi lebih baik. Jika terus begini yang terjadi maka sampai kiamat pun negara ini tidak akan pernah menjadi lebih baik dan maju," kata Hajriyanto.
Dia menilai akal sehat sudah tidak berjalan lagi di bidang penegakan hukum. "Aparat penegak hukum justru menjadikan hukum sebagai akrobat yang ironisnya tidak lucu untuk ditonton," tandasnya. (gil/jpnn)
JAKARTA - Wakil Ketua MPR, Hajriyanto Y Thohari menilai kegagalan Kejaksaan melakukan eksekusi terhadap mantan Kabareskrim Komjen Pol (purn) Susno
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Luhut Beri Saran untuk Prabowo: Beli Kapal Riset dengan Peralatan Canggih
- Jangan Lupa ya, Pendaftaran CPNS 2024 Mulai Hari Ini
- ICTR: Perdagangan Karbon Harus Bebas dari Praktik Greenwashing
- Ngeri, Lewat Proyek Fiktif Saja, Anak Usaha Telkom Ini Bisa Korupsi Ratusan Miliar
- Sekjen DPR Hadiri Pemeriksaan KPK Terkait Korupsi Rumah Jabatan Legislator
- Begini Klarifikasi Tim Hukum Mohindar Terkait Merek Polo Ralph Lauren