Kebanggaan dan Kegundahan Orang-Orang Indonesia di Boeing

Utang Budi ke IPTN, Ikut Rancang Pesawat Komersial Tercanggih

Kebanggaan dan Kegundahan Orang-Orang Indonesia di Boeing
Kebanggaan dan Kegundahan Orang-Orang Indonesia di Boeing

"Saya prihatin dan sedih," ujar Agung. Suaranya melemah dan matanya sayu. "Kita seharusnya kini raja di pasar seperti yang dikuasai ATR sekarang."

   

Apalagi, B.J. Habibie dulu menerapkan teknologi pesawat masa depan yang saat itu belum dimiliki pabrik pesawat lain: fly-by-wire. Boeing sendiri menggunakan teknologi ini untuk pembuatan B777 pada 1994.

Teknologi itu pula yang kini "dicuri" Boeing dan Airbus dalam merancang pesawat-pesawat masa depan. Sesuatu yang lebih dulu diterapkan IPTN pada N2130. "Sedih dan prihatin. Itu tinggal kenangan," kata Agung, Tonny, dan Bram. (*/jpnn/c2/ttg)

Dari 30-an orang Indonesia yang bekerja di Boeing, banyak yang menduduki posisi vital. Berikut laporan SUHENDRO BOROMA, direktur Manado Post (JPNN


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News