Kecelakaan KA Tak Pengaruhi Angkutan Lebaran

Kecelakaan KA Tak Pengaruhi Angkutan Lebaran
Kecelakaan KA Tak Pengaruhi Angkutan Lebaran
JAKARTA - Walau dalam kurun dua minggu sempat terjadi sejumlah kecelakaan kereta api (KA), Departemen Perhubungan memastikan bahwa hal itu tidak akan mempengaruhi layanan angkutan. "Memang demikian seharusnya. Setiap kecelakaan kereta api tidak boleh mempengaruhi layanan, baik semasa Lebaran ataupun di luar masa Lebaran," tegas Sekretaris Direktorat Jenderal Perkeretaapian Nugroho Indrio, di sela acara buka puasa bersama di Gedung Mataram, komplek perkantoran Dephub, Jakarta, Senin (7/9).

Seperti diketahui, pada Jumat (4/9) pekan lalu, KA Ekonomi Penataran (KA 968) di jalur Blitar-Malang-Surabaya, menabrak seekor kerbau di KM 42+34, di daerah Blimbing-Singosari, Jatim. Akibat peristiwa yang menyebabkan meninggalnya asisten masinis Darsono (40) tersebut, Lok CC 20144 dan dua kereta penumpang KA Penataran mengalami kerusakan.

"Infrastruktur rel akibat kecelakaan KA Penataran aman. Kebetulan, semua bantalan di jalur itu terbuat dari beton, sehingga tidak terlalu terpengaruh," jelas Nugroho pula. Ia pun menambahkan bahwa lokomotif dan kereta yang rusak saat itu, sudah langsung ditarik ke Balai Yasa untuk diperbaiki, sehingga dapat dioperasikan pada masa lebaran nanti.

Sementara kecelakaan kedua, yang terjadi pada Senin (7/9) pagi pukul 11.15 WIB, dialami oleh KA Argo Wilis. KA jurusan Surabaya-Bandung tersebut menabrak mobil Toyota Kijang B 2420 TS di perlintasan kereta api Pakah Mandingan, Ngawi, Jawa Tengah. Dalam kecelakaan itu, enam dari tujuh penumpang mobil pembawa rombongan pemudik dari Lampung tersebut dikabarkan tewas.

JAKARTA - Walau dalam kurun dua minggu sempat terjadi sejumlah kecelakaan kereta api (KA), Departemen Perhubungan memastikan bahwa hal itu tidak

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News