Kegiatan RJIT Kementan di Sukabumi Meningkatkan Luas Areal Tanam

Kegiatan RJIT Kementan di Sukabumi Meningkatkan Luas Areal Tanam
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo. Foto: Kementan RI.

jpnn.com, SUKABUMI - Kementerian Pertanian (Kementan) RI kembali memberikan dukungan untuk pertanian di Sukabumi, Jawa Barat.

Dukungan tersebut diberikan berupa Rehabilitasi Jaringan Irigasi Tersier (RJIT) di Kelurahan Lembur Situ, Kecamatan Lembur Situ, Kota Sukabumi.

 

Kegiatan padat karya ini mampu meningkatkan luas areal tanam dari 60 hektare (ha), menjadi 80 ha.

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) mengatakan, dukungan RJIT ini harus mampu dimanfaatkan dengan baik oleh petani.

“Kegiatan RJIT kita (kementan-red) lakukan untuk memastikan seluruh lahan persawahan bisa mendapatkan pasokan air. Kita benahi saluran yang terhambat untuk mendukung pertanian,” kata Mentan Syahrul, Minggu (18/10).

Sementara itu Dirjen Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementan Sarwo Edhy menjelaskan bahwa kegiatan RJIT di Kota Sukabumi, dilakukan oleh Gapoktan Lembur Situ.

“Kondisi saluran irigasi sebelum diperbaiki berupa saluran tanah, sehingga distribusi air ke lahan sawah kurang lancar. Dengan kegiatan RJIT, saluran dibuat permanen menggunakan konstruksi pasangan batu. Dan dampaknya, luas layanan irigasi bertambah dari 60 hektare menjadi 80 hektare,” jelasnya.

Program RJIT bertujuan memastikan lahan pertanian mendapat pasokan air yang cukup dan lebih produktif.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News