Kehabisan Logistik, Gerombolan Bersenjata Diringkus

Kehabisan Logistik, Gerombolan Bersenjata Diringkus
Bripka Darwin Sugeng anggota Brimob Detasmen –B Tebingtinggi nampak tergolek lemah menunggu operasi pengeluaran serpihan peluruh di bahu kiri yang menembus rongga paru parunya di Rumah sakit Bayangkara Tebing Tinggi , Sabtu (2/10) kemarin. (foto: Batara, Up Redy/Sumut Pos)
MEDAN- Empat mayat tersangka komplotan bersenjata yang tewas dalam baku tembak dibawa Rumah Sakit Bhayangkara Jalan. Wahid Hasyim Medan sekira pukul 17.30 WIB. Keempat mayat komplotan bersenjata tersebut ditumpuk dalam dengan dua kantung mayat warna orange didalam mobil ambulance milik Rumah Sakit Grand Medistra Lubuk Pakam Kabupaten Deli Serdang Sabtu (2/10).

Mobil Ambulance Rumah Sakit Grand Medistra nomor polisi BK 1907 MR, memboyong mayat dari lokasi baku tembak di Sarang Puah, Desa Dolok Sagala, Kecamatan Dolok Masihul, Serdang Bedagai (Sergai), sekitar pukul 14.00 WIB.

Sementara itu seorang pelaku yang masih hidup dengan kondisi mengalami luka tembak, dibahu bahu sebalah kiri ljuga turut diboyong dengan menggunakan mobil ambulan milik Rumah Sakit Bhayangkara Poldasu.

Pelaku yang masih hidup ini langsung diboyong ke IGD RS Bhayangkara Poldasu, dengan mendapatkan pengawalan ketat dari tim Crisis Respon Team (CRT) Poldasu bersenjata lengkap dan mengendarai mobil tempur baja Barracuda.

MEDAN- Empat mayat tersangka komplotan bersenjata yang tewas dalam baku tembak dibawa Rumah Sakit Bhayangkara Jalan. Wahid Hasyim Medan sekira pukul

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News