Kejagung Belum Menyerah Kejar Anak Buah Yasonna Laoly

jpnn.com - JAKARTA - Tim penyidik Kejaksaan Agung terus menggarap saksi dugaan gratifikasi terhadap pejabat Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia.
Selasa (27/10) kemarin, anak buah Jaksa Agung Prasetyo memanggil pelaksana tugas Direktur Jenderal Administrasi Hukum Umum Kemenkumham Aidir Amin Daud. Anak buah Menteri Yasonna Laoly itu sedianya digarap untuk melengkapi berkas dua tersangka yang sudah dijerat dalam kasus ini.
Tetapi Aidir tak memenuhi panggilan penyidik. Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung Amir Yanto tak menjelaskan alasan ketidakhadiran Aidir. "Yang bersangkutan tidak datang memenuhi panggilan penyidik Kejagung," kata Amir.
Namun bukan berarti penyidik tak akan lagi memanggil dan memeriksa Aidir. Penjadwalan ulang sudah dilakukan untuk Aidir menjalani pemeriksaan. "Rencana akan dilakukan pemanggilan ulang pada minggu berikutnya," ungkap mantan Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara ini.
Seperti diketahui, dalam kasus ini, Korps Adhyaksa sudah menjerat dua tersangka. Yakni Kepala Sub Direktorat Badan Hukum pada Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum Kemenkumham, NA dan Direktur Perdata pada Ditjen AHU Kemenkumham, LSH. (boy/jpnn)
JAKARTA - Tim penyidik Kejaksaan Agung terus menggarap saksi dugaan gratifikasi terhadap pejabat Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia. Selasa
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Vasektomi Menjadi Syarat Penerima Bansos Berpotensi Pidana
- Haidar Alwi Nilai Jenderal Listyo Sigit Kapolri Terbaik Sepanjang Masa
- Ketum PITI Ipong Hembing Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran Tetap Harmonis
- Liburan Tanpa Izin, Bupati Indramayu Bakal Magang di Kantor Kemendagri
- Stok Beras Melonjak, Waka MPR: Komitmen Presiden Prabowo Langsung Dibuktikan
- Otto Hasibuan Minta Peserta PKPA Bisa Menaati Kode Etik Ketika Menjadi Advokat