Kejahatan Jalanan Marak, Poldasu Bentuk Timsus Antibegal

Kejahatan Jalanan Marak, Poldasu Bentuk Timsus Antibegal
Irjen Pol Paulus Waterpauw. Foto: source

jpnn.com, MEDAN - Maraknya aksi begal di Medan, Sumut, menjadi perhatian serius Kapolri Jenderal Tito Karnavian.

Kapolri pun menginstruksikan Kapolda Sumut Irjen Paulus Waterpauw segera membentuk Tim Khusus (Timsus) Antibegal di Sumut.

Paulus menilai, aksi begal yang terjadi pada Sabtu (23/9) dan Minggu (24/9) lalu itu cukup keji dan sadis.

Dua korban pembegalan tewas dengan sadisnya, yakni pengemudi Grab Bike Ridwan Limbong yang tewas pada Sabtu (23/9) dan pengemudi GrabCar David Luther Simanjuntak yang ditemukan tewas pada Minggu (25/9) dini hari.

Hal ini katanya, membuat aparat kepolisian harus memberi tindakan tegas terhadap para pelaku.

"Petugas kepolisian akan melakukan tindakan tegas terhadap para pelaku begal yang selama ini kerap meresahkan masyarakat. Kapolri sudah memerintahkan agar dibentuk Timsus Anti Begal," kata Paulus saat paparan kasus begal di depan kamar mayat RS Bhayangkara Medan, Selasa (26/9).

"Pelaku begal sadis harus kita tindak tegas. Mereka sudah tidak menghargai kami, kami juga bisa tidak menghargainya. Makanya kami tindak tegas," lanjut Paulus.

Diketahui, tersangka pembegalan Ridwan Limbong (34) warga Desa Helvetia, Deliserdang ditangkap kurang dari 30 jam.

Maraknya aksi begal di Medan, Sumut, menjadi perhatian serius Kapolri Jenderal Tito Karnavian.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News