Kekeringan, Warga Terpaksa Ambil Air Berlumut

Kekeringan, Warga Terpaksa Ambil Air Berlumut
Warga terkena dampak kekeringan. Foto: JPG/Pojokpitu

jpnn.com, NGAWI - Sebanyak 45 desa dari 10 kecamatan di Kabupaten Ngawi, Jatim mulai kesulitan air bersih.

Seperti warga Kecamatan Pit, saat mencari air pada puncak kemarau.

Keringnya sumur di pemukiman, memaksa warga mencari air dari sumber air yang jaraknya lebih jauh dan kurang bersih higienis.

Itu terlihat dari warna air di sungai yang tidak bening.

Memasuki pertengahan September, dampak kemarau menyebabkan kekeringan semakin meluas.

Dari pendataan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Ngawi, bencana kekeringan terdeteksi di 10 kecamatan dan 45 desa.

Wilayah terdampak kekeringan, utamanya berada di wilayah perbukitan utara Ngawi.

Seperti Kecamatan Karanganyar, Pitu, Kasreman, Padas, Ngawi, Bringin, dan Kecamatan Karang Jati.

Masyarakat yang menderita kekeringan belum semua dapat bantuan air bersih

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News