Kembangkan IT, CIMB Niaga Siapkan Capex USD 100 Juta

Kembangkan IT, CIMB Niaga Siapkan Capex USD 100 Juta
CIMB Niaga. Foto: CIMB Niaga

Dengan rebranding tersebut, Tigor berharap kinerja perseroan tumbuh lebih baik.

Sepanjang tahun lalu, CIMB Niaga memperoleh laba bersih Rp 2,08 triliun alias naik 386,4 persen secara year on year (yoy). 

Jumlah kredit bruto yang disalurkan mencapai Rp 180,16 triliun, sedangkan dana pihak ketiga mencapai Rp 180,57 triliun.

”Likuiditas masih bagus. Kemarin kami dapat dana repatriasi enam persen dari yang diterima pemerintah (Rp 8,76 triliun, Red),” ujarnya.

Tigor menjelaskan, pihaknya tidak bisa terus menargetkan laba bersih yang tumbuh di batas 300 persen.

Dia tahun ini akan lebih realistis dengan memfokuskan upaya pada penyaluran kredit dan pengumpulan fee based income.

Sementara itu, dari sisi aset, jumlah tahun lalu mencapai Rp 241,57 triliun atau naik 1,1 persen (yoy).

Hal tersebut menempatkan CIMB Niaga sebagai bank terbesar kelima di Indonesia dari sisi aset.

PT Bank CIMB Niaga Tbk berfokus pada pengembangan teknologi informasi (IT) sepanjang tahun ini.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News