Kemdiknas Siap Tarik Buku Seri SBY

Jika Buku Tak Masuk Daftar BSNP

Kemdiknas Siap Tarik Buku Seri SBY
Kemdiknas Siap Tarik Buku Seri SBY
Dijelaskan Dodi, jika penyebaran buku SBY tersebut terbukti melanggar aturan yang ditetapkan, maka Kemdiknas siap menarik buku tersebut dari peredaran. “Ini harus diselidiki. Jika nantinya buku tersebut hanya digunakan sebagai bahan pengayaan, maka boleh dipergunakan. Tapi kalau tidak, kita akan tarik,” paparnya.

Dikatakannya, buku bahan pengayaan bukanlah buku wajib bagi para siswa. Buku pengayaan, lanjutnya, hanya digunakan sebagai buku penunjang dalam proses belajar pengajar. “Buku pengayaan bukan merupakan bagian dari struktur kurikulum,” jelasnya.

Diberitakan sebelumnya, buku seri "Lebih Dekat dengan SBY" masuk dalam daftar pengayaan siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP). Buku itu didapat dari program DAK untuk sebuah SMP di Kabupaten Tegal, Jawa Tengah. "Buku ini saya temukan waktu reses kemarin di daerah pemilihan saya, kabupaten Tegal, di sebuah SMP. Ini kata kepala sekolahnya program dana alokasi khusus," kata anggota Komisi X DPR, Rohmani. Ia menilai buku tersebut memang bagus dan mendidik. Akan tetapi, terasa kurang cocok dibaca oleh siswa SMP. (cha/jpnn)
Berita Selanjutnya:
Baru Rampung di Lima PTN

JAKARTA—Sekrertaris Jenderal Kementerian Pendidikan Nasional (Kemdiknas), Dodi Nandika menjelaskan, Kemdiknas telah menurunkan tim khusus untuk


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News