Kemenag Tertibkan Penyelenggara Haji Nakal
Sudah Serahkan 200 PIHK Berizin ke Kedubes Saudi
Senin, 06 Agustus 2012 – 08:25 WIB
Anggito juga menambahkan, selain mengawasi PIHK dan KBIH, dirinya juga akan berkonsentrasi menata asrama haji. Menurut dia, asrama haji mempunyai nilai ekonomi yang tinggi jika dioptimalkan.
Tidak hanya saat musim haji, di luar musim haji asrama itu bisa dimanfaatkan untuk kegiatan lain. Misalnya, simposium, seminar, dan pelatihan. Asrama haji bisa menjadi tempat wisata religi yang menyediakan berbagai fasilitas yang diinginkan, antara lain penginapan, tempat ibadah, dan fasilitas olahraga.
Dia melihat, beberapa asrama haji sudah dimanfaatkan dengan baik. Tapi, ada pula yang belum digunakan secara maksimal. Hasil dari pengelolaan asrama haji nanti bisa digunakan untuk pengembangan asrama itu sendiri. "Saya sekarang sudah memulainya, yaitu dengan membiasakan diri menginap di asrama haji ketika ada kegiatan di daerah," terangnya. (lum/c11/ttg)
SURABAYA - Keberadaan penyelenggara ibadah haji khusus (PIHK) terus mendapatkan pengawasan dari Kementerian Agama (Kemenag). Instansi pimpinan Suryadharma
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Lestari Moerdijat: Peringatan Hari Buruh jadi Momentum Komitmen Tuntaskan RUU PPRT
- 5 Berita Terpopuler: Solusi untuk Honorer yang Tak Masuk Database BKN, Ada Rekrutmen Khusus PPPK? Semoga
- Regenerasi Petani, Kementan Gelar Bootcamp di Bogor
- 25 Provinsi Semarakkan FTBIN 2024, Ini Target Badan Bahasa Kemendikbudristek
- Pupuk Bersubsidi Sebesar 9,55 Juta Ton Siap Disalurkan Kepada Petani
- Kematian Brigadir RA saat Jadi Ajudan Pengusaha Harus Jadi Atensi Kapolri