Kemenkes Mencatat 57 Petugas Pemilu 2024 Meninggal Dunia Per 17 Februari

Kemenkes Mencatat 57 Petugas Pemilu 2024 Meninggal Dunia Per 17 Februari
Ilustrasi: Suasana pemakaman anggota KPPS yang meninggal dunia di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, Sabtu (17/2/2024). (ANTARA/Fathnur Rohman)

Sementara itu, 8.381 petugas pemilu dirawat dengan pasien terbanyak, yaitu anggota KPPS (4.281 orang), kemudian Panitia Pemungutan Suara (PPS) sebanyak 1.040 orang, dan petugas sebanyak 1.034 orang. Kemudian saksi sebanyak 707 orang, anggota linmas sebanyak 694, anggota Bawaslu sebanyak 381, dan Panitia Pemilihan Kecamatan sebanyak 244 orang.

Berdasar rentang usia, pasien berumur 17-20 tahun 531 orang, 21-30 tahun 2.424, 31-40 tahun 1.967 orang, 41-50 tahun 2.049 orang, 51-60 tahun 1.161 orang, dan 60 tahun ke atas 249 orang.

Para pasien tersebut dirawat karena mengidap berbagai penyakit, antara lain, penyakit pada kerongkongan, lambung dan usus 12 jari, hipertensi, infeksi saluran pernapasan bagian atas akut, gangguan jaringan lunak, radang paru-paru, infeksi usus, dan penyakit telinga bagian dalam.

Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi mengatakan pada Kamis (15/2)  sekitar 15 persen dari petugas KPPS berusia di atas 55 tahun.

"Masih ada sekitar 15 persen petugas yang berusia lebih dari 55 tahun dikarenakan memang terbatasnya yang berkenan menjadi petugas. Selain itu, masih ada yang memiliki penyakit komorbiditas, tetapi tidak terkontrol," kata Nadia. (antara/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:

Kemenkes mencatat ada sebanyak 57 petugas Pemilu 2024 meninggal dunia per 17 Februari 2024.


Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News