Kemenkominfo - PGRI Gelar ToT untuk Tingkatkan Kemampuan Digital Guru

Kemenkominfo - PGRI Gelar ToT untuk Tingkatkan Kemampuan Digital Guru
Kemenkominfo dan PGRI melakukan Training of Trainer (ToT) pembentukan Pandu Digital sektor pendidikan kepada guru dan tenaga pendidik di Sumsel. Foto. Dok. Kemenkominfo 

jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) Republik Indonesia bekerja sama dengan Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Provinsi Sumatera Selatan menyelenggarakan kegiatan Training of Trainer (ToT) pembentukan pandu digital.

Kegiatan yang berlangsung pada Jumat (19/5) itu diikuti 140 peserta terdiri dari guru dan tenaga pendidik di Provinsi Sumsel.

Rektor UPGRIP Dr. Bukman Lian, M.M., MSi., CIQaR mengatakan tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam literasi digital dengan menjadi pendamping pemanfaatan TIK.

Dia berharap kegiatan ini juga dapat membuka kesempatan peningkatan kapasitas bagi guru dan tenaga pendidik dalam bentuk pelatihan dari praktisi TIK/.

“Dengan kegiatan ini diharapkan bisa meningkatkan keterampilan tenaga pendidik agar kemampuan guru dalam mengoperasikan teknologi digital juga tidak tertinggal oleh peserta didik atau muridnya,” tutur Bukman.

Pada kesempatan sama, Ketua Tim Literasi Digital Sektor Pendidikan Bambang Tri Santoso menyampaikan literasi digital yang dijalankan oleh Pandu Digital menargetkan lima sektor. Adapun kelima sektor itu adalah pendidikan, desa, petani/nelayan, UMKM dan pariwisata.

Pihak Kemenkominfo juga menyiapkan modul sebagai acuan dalam peningkatan kapasitas digital bagi lima sektor target tersebut.

“Setiap tahunnya Kemenkominfo memiliki target jumlah masyarakat terliterasi digital. Untuk tahun ini di sektor pendidikan sedikitnya kami berharap ada 250 ribu insan pendidikan yang terliterasi digital melalui perguruan tinggi dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di seluruh Indonesia,” ujar Bambang dalam keterangannya dikutip, Selasa (23/5).

Kemenkominfo dan PGRI melakukan Training of Trainer (ToT) kepada guru dan tenaga pendidik untuk peningkatan kemampuan digital.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News