Kemenkumham Akui Ada Kemungkinan Labora Dibantu Kabur

jpnn.com - JAKARTA -- Kemenkumham tak menutup mata tentang dugaan adanya oknum-oknum yang membantu Aiptu Labora Sitorus kabur saat hendak dieksekusi, Jumat (4/3), dari kediamannya di Kelurahan Tampa Garam, Sorong, Papua Barat.
"Kalau ada, nanti diproses," tegas Kepala Biro Humas Kemenkumham Effendi B Peranginangin, Senin (7/3) di kantor Kemenkumham.
Dia menegaskan, jika ada oknum yang melakukan penyimpangan terkait kasus kaburnya Labora itu akan diproses sesuai prosedur. "Kalau ada yang menyimpang di pemasyarakatan yang akan memproses," tegas Effendi.
Menyinggung apakah ada hukuman tambahan untuk Labora, Effendi masih belum memastikan. Yang jelas, kata dia, ada upaya Labora menghindari proses hukum.
"Bukan gagal dibawa. Kemarin dia melarikan diri dan sekarang menyerahkan diri, berarti ada upaya menghindari proses hukum," katanya.
Dia mengatakan, nanti ada penilaian dari pemasyarakatan apakah akan ada sanksi tambahan atau tidak. "Nanti tergantung di sana, kalau (perlu sel) khusus, ya ditempat-ditempat khusus," ujarnya. (boy/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Restu Widiyantoro Diharapkan Memperkuat PT Timah dengan Profesionalisme
- LPPOM Fasilitasi Lebih dari 100 Penggilingan Daging Halal di 19 Provinsi
- KPK Periksa WN Korsel di Seoul Terkait Kasus Suap PLTU Cirebon
- Waka MPR Lestari Moerdijat Ungkap Perlunya Identifikasi Masalah Perempuan dengan Tepat
- Bongkar Penyelundupan Benih Lobster, Bea Cukai Batam Cegah Negara Rugi Rp 48 Miliar
- ERIA Tegaskan Pentingnya Peran Pemimpin Dalam Perdamaian Berkelanjutan