Kementan Dorong Digitalisasi dan Pembiayaan Pertanian untuk Ketahanan Pangan
“Penerpan teknologi dapat menciptakan nilai ekonomi digital, sehingga pemanfaatan teknologi digital lebih inklusif dalam mempercepat pemulihan ekonomi, khususnya untuk pengembangan UMKM dan inklusi keuangan," sambungnya.
Selain itu, menurut Kasdi penerapan teknologi juga berimbas pada pengembangan literasi dan keterampilan digital yang lebih inklusif dan produktif
“Sektor yang berkontribusi sebagai sumber pertumbuhan ekonomi baru juga mempercepat pemulihan ekonomi," tambahnya.
Lebih lanjut, dia menjelaskan pertanian digital memungkinkan adanya peningkatan produktivitas dan efisiensi produksi baik dari segi rantai pasok maupun perizinan dalam meningkatkan peluang pasar.
“Yang pasti, partisipasi pelaku dalam rantai pasokan pertanian, termasuk perempuan dan pemuda di daerah wajib dilakukan," tegasnya.
Demi memenuhi keseimbangan yang tepat antara pertumbuhan ekonomi, pengurangan kemiskinan, dan kelestarian lingkungan, Kasdi menyebutkan ketersediaan sumber daya permodalan perlu dikelola secara baik.
"Ketersediaan pembiayaan untuk mendukung pembangunan perdesaan sangat diakui sebagai syarat utama untuk mendorong pembangunan pertanian di perdesaan," ujarnya.
Sementara Deputi Bidang Pendanaan Pembangunan Bappenas selaku Chair Development Working Group (DWG), Scenaider CH. Siahaan mengungkapkan ada dua hambatan paling menantang yang dihadapi oleh petani skala kecil, khususnya di pedesaan seperti pentingnya percepatan transformasi digital dan peningkatan investasi katalis, khususnya pembiayaan pedesaan.
Kementerian Pertanian (Kementan) akan melakukan penerapan digitalisasi dan pembiayaan pertanian pedesaan dalam rantai produksi pangan hingga pemasaran.
- Mentan Amran Minta Pompanisasi di Sumedang jadi Contoh Daerah Lain di Indonesia
- Hari Pertama Kerja, Mentan Amran Tancap Gas Cetak 500 Ribu Hektare Sawah di Merauke
- Kementan Integrasikan Sistem Pertanian dan Peternakan Demi Produktivitas Padi dan Jagung
- KPK Hadirkan eks Sekjen Kementan di Sidang Korupsi SYL
- Petani Milenial di Kalsel Raup Untung Manisnya Membudidayakan Melon Borneo
- Mentan Amran Tegaskan Bakal Pecat Pegawai Terlibat Gratifikasi