Kementan Dorong Pemasaran Produk Hortikultura Melalui Pasar Lelang

Kementan Dorong Pemasaran Produk Hortikultura Melalui Pasar Lelang
Pemasaran cabai lebih menguntungkan bagi petani maupun pedagang jika dilakukan melalui pasar lelang. Foto: Kementan.

Pengembangan UMKM juga memperhatikan potensi dan sumber daya lokal, menjalin kemitraan, dan menjangkau seluruh skala usaha baik mikro maupun makro.

Andi juga menyampaikan pentingnya digitalisasi dari hulu sampai ke hilir.

Digitalisasi yang dicanangkan sebagai Smart Digital Farming, dengan maksud agar memperluas jangkauan pasar UMKM menuju pasar online melalui Smart Traditional Market, dan pengembangan nontunai melalui QRIS.

Digitalisasi dalam melakukan lelang memberi dampak positif, yang mana proses lelang dapat mendorong peningkatan efektivitas dan efisiensi distribusi barang serta memudahkan dalam proses pemasaran dengan menggunakan pembayaran non tunai, meminimalisir risiko transaksi dan juga pemanfaatan data informasi.

Pasar lelang memiliki dampak positif bagi petani, pedagang maupun pemerintah.

Bagi petani, dapat meningkatkan minat generasi muda untuk bertani karena potensi keuntungannya.

Selain itu, petani menjadi mandiri dari ketergantungan terhadap tengkulak dan sistem ijon.

Bagi pedagang, dengan adanya pasar lelang dapat memudahkan kalkulasi dan perencanaan bisnis.

Pasar lelang memiliki dampak positif, tidak hanya bagi petani, tetapi juga pedagang maupun pemerintah.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News