Kementan Dorong Sumbawa Ekspor Lebih Banyak Komoditas Unggulan

Kementan Dorong Sumbawa Ekspor Lebih Banyak Komoditas Unggulan
Kementan Dorong Sumbawa Ekspor Lebih Banyak Komoditas Unggulan. Foto: Kementan

uga yang khas adalah daun bungkus, digunakan  untuk herbal diekspor ke Jepang dan Timor Leste via kantor pos. Pada 2018, pengiriman hanya 2 kg namun senilai Rp 80 juta.

Jamil juga memaparkan  upaya  strategis yang dilakukan untuk peningkatan dan percepatan ekspor komoditas pertanian yakni, pertama dengan  meningkatkan jumlah eksportir terutama di kalangan generasi millenial bangsa.

Kedua, dengan meningkatkan diiversifikasi atau keberagaman komoditas/produk dengan minimal produk setengah jadi, contohnya seperti daun sisal, baiknya diekspor sudah dalam bentuk tali tambang kapal dan sebagainya.

Selanjutnya, langkah strategis ketiga yakni dengan peningkatan frekwensi pengiriman komoditas pertanian.

Keempat dengan meningkatkan volume komoditas dan terakhir adalah membuka akses pasar kenegara- negara tujuan ekspor lainnya.

"Sesuai dengan instruksi Menteri Pertanian, Barantan terus lakukan upaya membuka akses pasar dengan lakukan harmonisasi aturan perkarantinaan di negara-negara tujuan ekspor baru," tambahnya.

Kepala Karantina Pertanian Sumbawa, Ida Bagus Putu Raka Ariana, menambahkan, bahwa selain lima komoditas unggulan tersebut, masih ada potensi lain yang dapat dikembangkan yakni sapi potong, kerbau potong, kuda potong, madu, susu kuda liar, kopi tepal, bawang merah dan porang.

Pada acara yang dihadiri oleh Bupati Sumbawa, H.M Husni Djibril, B.Sc. Kementan melepas ekspor sarang walet sebanyak 23 kg tujuan Hongkong via Surabaya senilai Rp 345 juta. Juga akar jarak merah sebanyak 2 kg tujuan Paris via Denpasar senilai Rp 4 juta. Total nilai ekspor dari Sumbawa hari ini sebesar Rp 349 juta.

Setelah sukses sebagai daerah yang berhasil mengekspor jagung ke mancanegara, Kabupaten Sumbawa juga memiliki 4 komoditas pertanian unggulan lainnya yakni sarang burung walet, akar jarak merah, daun sisal dan bungkus.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News