Kementerian PUPR Bangun Rusun Rp 2,4 Miliar untuk Ponpes Tahfidz di Kulon Progo
"Saat ini proses pembangunan Rusun sudah dimulai dengan proses peletakan batu pertama Rusun Ponpes TQDQ yang kami laksanakan beberapa waktu bersama Bupati Kulonprogo Drs. Sutedjo. Kami harap proses pembangunan bisa berjalan dengan baik sesuai rencana yang telah ditetapkan," terangnya.
Berdasarkan data ada di Satuan Kerja Penyediaan Perumahan Provinsi DI Yogyakarta Balai P2P Jawa III, pembangunan Rusun tersebut berlokasi di Jalan Jogja – Wates Km. 22, Dusun Ngrandu, Kelurahan Salamrejo, Kecamatan Sentolo, Kabupaten Kulon Progo.
Luas keseluruhan bangunan rumah susun ialah 392,85 meter persegi.
Rusun Pondok Pesantren TQDQ ini akan dibangun satu tower setinggi dua lantai dan dapat menampung sebanyak 56 santri.
Rusun tersebut nantinya akan dilengkapi dengan meubelair seperti tempat tidur susun, lemari, dan fasilitas lainnya.
Kontraktor pelaksana pembangunan Rusun ialah PT. Intishar Berkah Globalindo dengan anggaran sebesar Rp 2,4 miliar.
"Untuk menjaga kualitas konstruksi, PT. Elcentro Consultant Engineering akan melakukan supervisi selama proses pembangunannya," katanya.
Mulya juga meminta dukungan para santri dan pengasuh Pondok Pesantren TQDQ untuk merawat dan memelihara rumah susun jika proses konstruksinya sudah selesai.
Kementerian PUPR melalui Direktorat Jenderal Perumahan akan membangun rumah susun (Rusun) di Pondok Pesantren di wilayah Kabupaten Kulonprogo senilai Rp 2,4 milyar yang dilengkapi dengan fasilitas yang lengkap.
- DPRD Minta Wisma Atlet Difungsikan untuk Tampung Warga Kampung Bayam
- Sinar Primera Group Wakafkan Al-Qur'an sebagai Dukungan pada Pendidkan Agama
- Bapak dan Anak Pemilik Ponpes Diduga Cabuli Belasan Santri, Sontoloyo
- Santri Tewas Dianiaya Senior di Kediri, Sahroni Minta Pihak Ponpes Kooperatif
- Roadshow ke Ponpes dan Kiai, Kapolres Inhu Minta Doa untuk Pemilu Damai dan Aman
- Fery Farhati & Rustini Silaturahmi ke Sejumlah Ponpes di Sampang, Ada Pesan untuk Santri