Kenaikan Suku Bunga AS Tak Pengaruhi Ekonomi Indonesia
Jumat, 16 Juni 2017 – 06:23 WIB

Bank Indonesia. Foto: Jawa Pos/JPNN
Optimisme serupa dikatakan Direktur Utama PT Bursa Efek Indonesia (BEI) Tito Sulistio.
Sejauh ini indeks harga saham gabungan (IHSG) masih menunjukkan tren positif meski turun tipis pasca pengumuman kenaikan FFR.
”Bursa memperlihatkan kita tetap bagus. Indeks masih 5.700-an,” ungkapnya. IHSG kemarin ditutup turun 16,61 poin atau 0,29 persen di level 5.776,28. (rin/c10/noe)
Kenaikan suku bunga acuan Bank Sentral AS (The Fed Fund Rate/FFR) tidak berpengaruh signifikan pada perekonomian Indonesia.
Redaktur & Reporter : Ragil
BERITA TERKAIT
- Pertumbuhan Ekonomi Melemah, Marwan Demokrat: Saatnya Pemerintah Ambil Langkah Nyata & Terukur
- Waka MPR Eddy Soeparno Optimistis MBG hingga Kopdes Merah Putih Bikin Ekonomi Tumbuh
- Indonesia Investment Outlook 2025 Dorong Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan
- Jurus Bea Cukai Parepare Dorong Laju Ekspor dan Pertumbuhan Ekonomi di Daerah
- Pemerintah Optimistis Penguatan Ekonomi Syariah Mendongkrak Target Pertumbuhan 8% di 2029
- Perputaran Uang Judol Capai Rp1.200 Triliun, DPR: Ganggu Pertumbuhan Ekonomi