Keris Datang Lewat Mimpi, Kumpul Setiap Malam Jumat Kliwon
Saban selapan Paguyuban Aji Wengker sepakat menggelar pertemuan rutin. Anggota yang paham mengenai salah satu keris, baik dari segi sejarah maupun seluk beluk lainnya, diminta memberi penjelasan kepada anggota lain.
‘’Pertemuan 35 hari sekali, tiap malam Jumat Kliwon,’’ terang suami Hidayatul Mukawiyah itu.
Beragam peristiwa klenik pernah dialami sejumlah anggota paguyuban. Budi menyebut jika keris bisa nayuh (masuk ke mimpi) jika cocok dengan seseorang.
Kalau sudah begitu, tidak ada kata lain untuk tidak merawat keris tersebut. Bakal ada keterikatan batin antara pemilik dan kerisnya.
Namun, Budi buru-buru membatasi, hal itu tergantung kepercayaan tiap orang. ‘’Tapi jangan lupa, tujuannya untuk melestarikan budaya tradisional peninggalan nenek moyang,’’ ujarnya.
Hal unik juga pernah dialami Budi terkait koleksi kerisnya. Dia tidak tahu jumlah pasti keris yang dimiliki. Tiap kali dihitung, jumlahnya pasti berubah-ubah.
Pun, tidak jarang telinga Budi mendengar suara gerakan dari dalam lemari tempat menyimpan keris. Dia sudah terbiasa dengan kejadian seperti itu. ‘’Rajin-rajin merawatnya saja,’’ katanya.
Budi menganjurkan perawatan keris dilakukan tiap tiga bulan. Yakni dengan membersihkan keris dengan wangi-wangian.
Beragam peristiwa klenik pernah dialami sejumlah anggota paguyuban pecinta keris ini.
- Ninis Kesuma Adriani, Srikandi BUMN Inspiratif di Balik Ketahanan Pangan Nasional
- Dulu Penerjemah Bahasa, kini Jadi Pengusaha Berkat PTFI
- Mengintip Pasar Apung di KCBN Muaro Jambi, Perempuan Pelaku Utama, Mayoritas Sarjana
- Tony Wenas, Antara Misi di Freeport dan Jiwa Rock
- Hujan & Petir Tak Patahkan Semangat Polri Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Wilayah Terluar Dumai
- Tentang Nusakambangan, Pulau yang Diusulkan Ganjar Jadi Pembuangan Koruptor