Kesaksian Waketum BPN Prabowo - Sandi Buat Ratna Sarumpaet Menangis
jpnn.com, JAKARTA - Persidangan kasus ujaran kebohongan dengan terdakwa Ratna Sarumpaet menghadirkan Wakil Ketua Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo - Sandiaga Uno, Nanik S Deyang sebagai saksi.
Kepada majelis hakim di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Nanik bersaksi tentang awal mula cerita bohong yang dikarang Ratna.
“Dengan kondisi wajah yang lebam diperban, cerita ke saya. Dia bilang dianiaya sama dua atau tiga orang,” kata Nanik bersaksi, Selasa (2/4).
Kemudian, Nanik menceritakan ketika Fadil Zon meng-upload foto wajah Ratna yang lebam ke media sosial.
Saat itu Ratna sempat menangis. Bahkan, sesekali Ratna menggelengkan kepala seakan tak percaya dengan apa yang disampaikan Nanik di persidangan.
(Baca dong: Di Hadapan Sopir dan Karyawan, Ratna Sarumpaet Menangis dan Kesakitan Habis Dipukul)
Menurut Nanik, insiden itu terjadi pada 2 Oktober 2018 bertepatan pertemuan antara Prabowo dengan BPN di Bogor.
Nanik mengatakan, saat itu dia juga langsung mengambil foto dan mengunggahnya di media sosial. Nanik menyebut Ratna sudah mengizinkannya karena Fadli Zon diperbolehkan mengunggah hal yang sama. "Ya (seizinnya). Jadi langsung tweet," kata Nanik.
Nanik menyebut Ratna Sarumpaet sudah mengizinkannya karena Fadli Zon diperbolehkan mengunggah hal yang sama.
- Polisi Diminta Sikat Penyebar Hoaks soal Harga LPG 3 Kg di Kendal
- Memerangi Berita Hoaks di Internet, Mahasiswa Diminta Memperbanyak Konten Positif
- Kenali Hoaks dan Misinformasi, Jangan Ditelan Mentah-Mentah
- Kecerdasan Buatan Makin Canggih, Masyarakat Diminta Waspada
- Hari Musik Nasional 2024, Fadli Zon Terima 5 Rekor MURI dan Rilis Vinyl Dara Puspita
- Ulama Banten Ajak Masyarakat Jangan Terpecah Belah karena Beda Pilihan