Kesehatan Belum Siap ke Pasar Bebas
jpnn.com - Sebagaimana diketahui, sejumlah Investoar Asing, terutama dari Singapura, banyak yang ingin berivestasi penuh dibidang kesehatan. Sasarannya adalah pembangunan rumah sakit bertarap internasional di Indonesia. ''Investor asing cari pasar di Indonesia. Imbasnya, akan mengurangi pasar kita,'' beber Siti Fadilah Supari.
Mentri yang dikenal ceplas-ceplos dihadapan wartawan ini menambahkan, Indonesia belum siap menerima pasar bebas pada bidang kesehatan lantaran beberapa faktor. Salah satunya, kwalitas rumah sakit di Indonesia saat ini tidak terlalu jauh dengan rumah sakit di luar negri. ''Secara kualitas kita tidak kalah,'' ucapnya.
Menurut analisa Siti Fadilah, gencarnya investor luas ingin membangun rumah sakit di Indonesia karena persaingan yang teralu ketat dinegaranya. Seperti Singapura misalnya.
Investor Singapura wajar tertarik dengan prosfek Bisnis Rumah sakit di Indonesia. Dinegara ini, terdapat sekitar 48 juta orang mampu. Bandingkan dengan negara Singapura yanga hanya terdapat sekitar 4 juta orang mampu.(aji)
JAKARTA—Investor asing yang ingin menanamkan modal seratus persen pada bidang kesehatan, sepertinya harus bersabar. Pasalnya, pemerintah RI
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pemerintah Terus Berupaya Memberantas Judi Online dan Pinjol Ilegal
- Sinkronisasi Data Korban Galodo Sumbar, BNPB: 61 Orang Meninggal
- Uni Irma Apresiasi Respons Cepat Mentan Amran Bantu Petani Korban Galodo Sumbar
- Baru Keluar Lapas, Residivis Sabu-Sabu Ini Ditangkap Lagi
- Irjen Helmy Keluarkan Instruksi, Preman di Lampung Siap-Siap Saja
- TB Hasanuddin Tegaskan Pulau di Indonesia Tidak Boleh Diperjualbelikan