Khairuddin: Kapal Tanker Meledak Bukan Milik Anggota DPR Rudi Mas'ud

Khairuddin: Kapal Tanker Meledak Bukan Milik Anggota DPR Rudi Mas'ud
Kapal yang terbakar dan meledak di sekitar galangan PT Barokah Perkasa, Kelurahan Pulau Atas, Kecamatan Sambutan, Samarinda, Kalimantan Timur pada Kamis (11/2/2021) sore. (ANTARA/Arumanto)

Terkait adanya penemuan mayat yang terapung di Sungai Mahakam oleh tim SAR, Kharuddin mengatakan bahwa sebelum kejadian kapal terbakar memang sudah ada laporan warga yang hilang di perairan Sungai Mahakam di dekat lokasi kejadian kapal terbakar.

"Makanya kami belum bisa memastikan apakah korban yang tenggelam itu korban dari kapal kami yang terbakar atau kejadian yang lain, kami menyerahkan sepenuhnya investigasi peristiwa ini kepada aparat kepolisian," katanya.

Diketahui sebuah Kapal tanker terbakar dan meledak di sekitar galangan PT Barokah Perkasa, Kelurahan Pulau Atas, Kecamatan Sambutan, Samarinda, Kalimantan Timur pada Kamis sore sekitar pukul 14.30 wita.

Kapal berwarna merah putih bernama Grace V tersebut terparkir di tepian galangan PT Barokah Perkasa di kawasan Sungai Mahakam.

Pada peristiwa tersebut, turut terkena imbas satu buah kapal lainnya yang berada di sekitar kapal Grace V.

Kobaran api mulai bisa dipadamkan sekitar pukul 17.00 Wita, setelah puluhan unit damkar dikerahkan di lokasi kejadian.

"Ada satu kapal lainnya yang ikut kena sambaran api yakni kapal L Nusa. Namun kerusakannya tidak parah," kata Khairuddin.

Akibat peristiwa tersebut, Khairuddin mengaku perusahaannya mengalami kerugian puluhan miliar rupiah. (antara/jpnn)

Perwakilan PT Barokah Perkasa menyatakan bahwa kapal tanker yang meledak di Samarinda bukan lagi milik anggota DPR RI Rudi Mas’ud.


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News