Khofifah Tegaskan 17 Kepala Daerah di Jatim Layak Menerima Rapor Biru

Khofifah Tegaskan 17 Kepala Daerah di Jatim Layak Menerima Rapor Biru
Arsip - Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa (kanan) menyematkan tanda sebagai wali kota kepada Saifullah Yusuf di sela pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan sebagai Wali Kota Pasuruan di Gedung Negara Grahadi di Surabaya, Jumat (26/02/2021). ANTARA/HO-Biro Adpim Jatim.

jpnn.com, SURABAYA - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyebut 17 kepala daerah yang memimpin kabupaten/kota di Jatim layak mendapat rapor biru atau sangat memuaskan.

Khofifah menyatakan sangat puas bekerja sama dengan 17 kepala daerah yang memimpin kabupaten/kota masing-masing selama setahun terakhir. 

“Hari ini, tepat setahun lalu 17 kepala daerah di Jatim dilantik. Mereka layak menerima rapor biru atau sangat memuaskan,” kata Khofifah di sela-sela kunjungan kerjanya di Kabupaten Ponorogo, Jatim, Sabtu (26/2). 

Sebanyak 17 daerah yang baru setahun memiliki pemimpin baru tersebut, yakni Trenggalek, Sumenep, Situbondo, Ngawi, Banyuwangi, Ponorogo, Blitar, Kota Blitar, Kota Pasuruan, Malang, Mojokerto, Jember, Sidoarjo, Kediri, Lamongan, Gresik serta Kota Surabaya. 

Gubernur Khofifah berterima kasih kepada para kepala daerah yang sudah sangat baik menjaga pola koordinasi serta menjalankan tugas demi kesejahteraan rakyatnya. 

"Semoga sinergi dan kolaborasi akan terus terbangun dengan baik sehingga bisa mempercepat pembangunan di daerah dan ekonomi masyarakat," ucapnya dalam siaran pers yang diterima di Surabaya.  

Gubernur Khofifah menjelaskan capaian pertumbuhan ekonomi 4,59 persen (year on year) pada Triwulan IV-2021 menjadi salah satu bukti bahwa rapor biru bukan hanya untuk Pemprov Jatim.

Sebab, kata dia, di tengah tekanan pandemi Covid-19 ini kontraksi ekonomi merupakan ancaman nyata, tetapi berhasil dilewati atas kolaborasi bersama-sama pemprov dan pemerintah kabupaten/ kota. 

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyatakan sangat puas bekerja sama dengan 17 kepala daerah di Jatim.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News