Kini, Golkar Partai Sekoci

Kini, Golkar Partai Sekoci
Yunarto Wijaya. Foto: dok.JPNN

Menurut Anda, siapa yang kira-kira akan menang, kubu Ical atau kubu Agung?

Wah, saya tidak berani main tebak-tebakan. Tapi yang terlihat saat ini, bagaimana kekuatan Ical mulai terkocok. Ini terlihat dari pernyataan-pernyataan tokoh-tokoh besar Golkar yang mulai bicara evaluasi kepemimpinan Ical. Tapi andai Ical yang menang, dia tidak akan kuat secara internal.

Bagaimana Anda melihat sikap Menkopolhukam Tedjo Edy yang terang-terangan meminta Kapolri tidak mengeluarkan izin penyelenggaraan Munas kubu Ical di Bali?

Tidak semestinya menkopolhukam mengeluarkan pernyataan-pernyataan seperti itu. Ini masih wilayah politik internal Golkar. Menkopolhukam jangan masuk wilayah politik. Memang ada konflik fisik, tapi itu belum masuk ke ranah urusan negara. Kecuali jika konflik yang bersifat horisontal sudah meluas. Tapi kali ini belum perlu melibatkan negara.

Apa bisa dikatakan menkopolhukam telah mengintervensi urusan internal Golkar?

Ya, sulit dihindari adanya publik yang berspekulasi bahwa ada intervensi kekuasaan. ***

 

RUNTUH sudah imej yang lama terbangun bahwa Golkar adalah partai modern yang lihai memenej konflik internal. Perseteruan memperebutkan kursi ketua


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News