Klarifikasi Moeldoko Soal Tudingan Demokrat Justru Memunculkan Spekulasi
Menurut dosen di Universitas Islam Negeri Syarief Hidayatullah Jakarta itu, klarifikasi Moeldoko seharusnya menjawab langsung tudingan yang dilancarkan petinggi partai yang mengantarkan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menjabat presiden dua periode.
"Ya, seharusnya dibantah satu persatu tudingen elite Demokrat itu. Misalnya, apakah benar pertemuan itu dilakukan di hotel. Kemudian soal dukungan dan lain-lain," katanya.
Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia lebih jauh mengatakan, ketika tudingan dijawab satu persatu, maka tidak akan ada spekulasi.
Namun, karena jawaban-jawaban yang diberikan tidak secara komprehensif, maka kemungkinan spekulasi yang berkembang di tengah masyarakat bisa makin liar.(gir/jpnn)
Klarifikasi Moeldoko soal tudingan elite Partai Demokrat dinilai memunculkan spekulasi di tengah masyarakat.
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
- Moeldoko Sebut Insentif Kendaraan Hybrid Menghambat Pertumbuhan Mobil Listrik
- Temui SBY, Sudaryono Dapat Restu Demokrat untuk Pilgub Jateng?
- Sambut Baik Putusan MK, Syarief Hasan: Saatnya Semua Komponen Bangsa Bersatu
- Moeldoko Beber Penyebab Motor Listrik Kurang Diminati Meski Diguyur Insentif
- Moeldoko Targetkan PEVS 2024 Bidik Transaksi Rp 400 Miliar, Ini Masih Rendah
- Pengamat: Kesaksian 4 Menteri di MK Mematahkan Narasi Penyalahgunaan Bansos Menjelang Pemilu 2024