Komentar Ngabalin Merugikan Citra Presiden

Komentar Ngabalin Merugikan Citra Presiden
Tenaga Ahli Kedeputian IV KSP Ali Mochtar Ngabalin dan Presiden Joko Widodo. Foto: Ist

jpnn.com, JAKARTA - Politikus yang juga Wasekjen Partai Amanat Nasional (PAN) Surya Imam Wahyudi tidak ambil pusing soal ucapan Tenaga Ahli Kedeputian IV Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Ali Mochtar Ngabalin yang mengatakan meminta PA 212 memecat Amien Rais.

Menurutnya, Ngabalin hanya mencari sensasi sejak masuk lingkungan istana.

Dia menilai sejak masuk KSP ucapan-ucapan Ngabalin tidak terukur dan berbobot serta cenderung konfrontatif ketimbang komunikatif.

Justru cara dan gaya komunikasinya, kata Surya, merugikan citra Presiden dan menjauhkannya dari umat. .

"Saya kira yang bersangkutan sedang over acting dan menjadikan Pak Amien sebagai bahan untuk mencari sensasi. Tapi saya kira wajar karena dia baru masuk lingkungan istana dan ingin disorot," katanya.

"Sangat disayangkan ia tidak menyadari bahwa image Presiden justru terciderai oleh retorika negatifnya," imbuhnya.

Terkait 212, lanjutnya, sebaiknya Ngabalin bisa membedakan mana urusan politik, pribadi, dan agama.

Dia menilai, jika Amien mengkritik pemerintah maka itu adalah hak sebagai warga negara yang tercantum dalam UUD 1945.

Tenaga Ahli Kedeputian IV KSP Ali Mochtar Ngabalin diminta tak buat sensasi dengan menyeret nama Amien Rais.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News