Komentari Bima Arya, Novel Bamukmin Singgung Jokowi dan Atta Halilintar

Wasekjen Persaudaraan Alumni (PA) 212 Novel Bamukmin mengomentari pernyataan Wali Kota Bogor Bima Arya yang menyebut kasus kerumunan Habib Rizieq Shihab dan menantunya, Hanif Alatas tidak berkaitan dengan politik.
Bima menyampaikan hal itu saat dihadirkan sebagai saksi jaksa penuntut umum (JPU) dalam sidang kasus swab test di RS UMMI Bogor, di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Timur, beberapa waktu lalu.
Nah, menurut Novel, semua kasus kerumunan sarat kepentingan politik.
"Orang awam saja pasti tahu bahwa kasus kerumunan jelas kasus politik," kata Novel kepada JPNN.com, Sabtu (17/4).
Novel yang juga kuasa hukum Gus Nur itu mencontohkan kerumunan di berbagai tempat.
Dia menyebut kerumunan Presiden Joko Widodo di Maumere dan pernikahan Atta Halilintar dengan Aurel Hermansyah.
"Sudah jelas terjadi kerumunan, tidak terkecuali Jokowi ketika hadir di Maumere dan pesta pernikanan Aurel dan Atta," ujar Novel.
Selain itu, Novel menyinggung kerumunan pilkada, tetapi tidak satu pun yang diproses.
Novel Bamukmin mengomentari pernyataan Bima Arya yang menyebut kasus kerumunan Habib Rizieq Shihab tidak berkaitan dengan politik.
- Eks KSAL Ini Anggap Gibran bin Jokowi Tak Memenuhi Kriteria Jadi Wapres RI
- Roy Suryo Ungkap Ironi Laporan Jokowi, Dilayangkan Saat Hari Keterbukaan Informasi
- Gus Din Apresiasi Jokowi Membuat Laporan ke Polisi Soal Ijazah Palsu
- 5 Berita Terpopuler: Ada Uang Setoran Masuk, Banyak NIP CPNS & PPPK Terbit, Memalukan dan Tidak Elegan
- Polisi Didesak Proses Laporan Jokowi soal Kasus Ijazah Palsu
- Jokowi Lapor Polisi, Roy Suryo: Peneliti Seharusnya Diapresiasi, Bukan Dikriminalisasi