Kominfo Gelar Workshop Menghadapi Fake News & Disinformasi di Negara Anggota ASEAN
Jumat, 03 Maret 2023 – 03:40 WIB
Karena pada pemilu 2019 Indonesia sangat banyak mendapatkan serangan digital yang berbaur politik.
“Jadi setelah berbagi pengalaman dengan negara ASEAN, bakal membuat panduannya. Karena menurut hasil Demokrasi Forum Desember 2022, penyebab rusaknya demokrasi adalah disinformasi di media sosial,” ujarnya.
Nantinya, panduan yang dihasilkan bakal menjadi acuan Kominfo dalam menghadapi pemilu 2024.
"Walaupun belum ada aturannya, tetapi yang namanya panduan bakal digunakan, sehingga Indonesia menjadi global,” kata Usman.
Selain digunakan untuk persiapan untuk pemilu 2024, panduan tersebut juga menghadapi di bidang lain seperti kesehatan.(chi/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Menurut Kominfo, fake news dan disinformasi merupakan tantangan semua negara, baik yang bergabung dengan ASEAN ataupun tidak.
Redaktur & Reporter : Yessy Artada
BERITA TERKAIT
- Presiden Terpilih Ditetapkan, Masyarakat Diajak Makin Bahagia Gunakan Teknologi Digital
- Kedekatan Putri Zulhas & Verrell Bramasta Jadi Sorotan, Banyak Dukungan
- APJATEL Harap Starlink Beroperasi di Daerah 3T
- Jangan Keasyikan Mengklik, Waspadai Tautan Mencurigakan
- Tingkat Partisipasi Pemilih di Jakarta Turun saat Pemilu 2024
- PM Singapura Akui Jasa Besar Presiden Jokowi Bagi Kawasan