Komisi III Tak Ingin KPK Berhenti di Klaten
Rabu, 18 Januari 2017 – 15:50 WIB
Dia mencontohkan, misalnya barang bukti yang didapat KPK saat OTT cuma Rp 100 juta. Namun, dampak dari suap menyuap yang dilakukan itu begitu besar. "Tapi dia merusak peredaran bahan pokok yang menjadi jadi perhatian bangsa Indonesia. Bukan persoalan kecil nilai OTT, tapi daya rusaknya," kata komisioner berlatar belakang akademisi itu. (boy/jpnn)
Dugaan suap terkait mutasi dan promosi jabatan yang diusut Komisi Pemberantasan Korupsi di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, menjadi perhatian Komisi
Redaktur & Reporter : Boy
BERITA TERKAIT
- Gelar Evaluasi dan Asistensi, Kementan Siap Kawal Program Wajib Tanam Bawang Putih
- CEO Indodax: TPPU Dengan Aset Kripto Justru Mudah Dilacak
- Sukses Tertibkan PSU Perumahan, Pemkot Denpasar Raih Penghargaan dari KPK
- KPK Menyita Kantor DPC NasDem di Sumut, Diduga Dibeli Pakai Uang Korupsi
- Saut Situmorang Desak KPK Transparan soal Peran Shanty Alda di Kasus Gubernur Malut
- ORI Sarankan Seleksi CASN Ditunda hingga Pilkada Serentak 2024 Selesai, Begini Respons Junimart