Kompolnas Optimistis Pelaku Terungkap
Jumat, 29 Maret 2013 – 07:30 WIB
JOGJAKARTA - Dugaan penyerangan Lapas Cebongan dilakukan kelompok terlatih semakin kuat. Hal itu terindikasi dari minimnya bukti di lokasi. Dia mengungkapkan, sulit untuk melacak pelaku penyerangan. Sebab, seluruh penyerang menggunakan penutup wajah. Meski begitu, masih ada celah untuk mengungkap kasus yang menewaskan empat tahanan tersebut. Yakni, menggunakan teknologi.
Kunjungan Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) ke lapas tersebut menemukan bukti yang minim. Tidak ada sidik jari pelaku. Mereka menyebutkan, penyerangan itu dilakukan dengan sistematis, taktis, serta terencana.
’’Bukti-bukti yang ada sangat minim. Jadi, cukup sulit untuk bisa mengungkapkan kasus ini,’’ kata Komisioner Kompolnas Hamidah Abdurahman saat mengunjungi Lapas Cebongan kemarin (28/3).
Baca Juga:
JOGJAKARTA - Dugaan penyerangan Lapas Cebongan dilakukan kelompok terlatih semakin kuat. Hal itu terindikasi dari minimnya bukti di lokasi. Kunjungan
BERITA TERKAIT
- Tim BTB BAZNAS Bantu Korban Terdampak Gempa Bumi di Garut
- Presiden Jokowi Teken Undang-Undang Tentang Daerah Khusus Jakarta
- Dua Kapal Perang TNI AL Mengasah Naluri Tempur di Perairan Selat Rupat
- Begini Cara Erick Thohir Berdayakan UMKM Lokal Naik Kelas
- Dina Hidayana: Political Gastronomy Harus jadi Landasan Program Makan Siang Gratis
- Seleksi PPPK: Pernyataan Terbaru Ketum PGRI terkait Guru Swasta & Honorer Negeri