Kompolnas Terkejut Pernyataan Kapolri soal Calon Pengganti

Setor Dua Nama Calon Pengganti Lebih Dulu

Kompolnas Terkejut Pernyataan Kapolri soal Calon Pengganti
Kompolnas Terkejut Pernyataan Kapolri soal Calon Pengganti
JAKARTA - Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) menyatakan terkejut atas pernyataan Kapolri Jenderal Bambang Hendarso Danuri (BHD) soal calon Kapolri baru. Pernyataan Bambang yang hanya akan menyetorkan dua nama jelas bertentangan dengan seleksi Kompolnas yang menyurvei hingga delapan jenderal.

''Bisa dikatakan kami kaget. Terkejut atas pernyataan (BHD) itu,'' ujar Sekretaris Kompolnas Adnan Pandupraja saat menemui aktivis Kontras di kantornya, Selasa (7/9).

Menurut dia, sampai saat ini tidak ada UU yang mengatur siapa dan lembaga mana satu-satunya yang berhak mengajukan nama-nama calon Kapolri. Bambang yang tiba-tiba menyebut dua nama itu membuat Kompolnas semakin bingung. ''Di internal (Kompolnas) masih dibahas. Ini kok sudah ada wacana dua nama,'' katanya.

Jumat lalu, Bambang menyatakan hanya akan mengajukan dua nama kepada Presiden SBY. Namun, dia belum menyebutkan nama dan kepangkatan mereka. Karena merasa sudah ''didahului'' Bambang, Kompolnas yang berperan sebagai mitra Polri yang diketuai Menko Polhukam itu menjadi agak ragu-ragu untuk menyetorkan nama.

JAKARTA - Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) menyatakan terkejut atas pernyataan Kapolri Jenderal Bambang Hendarso Danuri (BHD) soal calon Kapolri

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News