Konsep Dahlan Iskan: Tambah Kontrak dan Naikkan Gaji
Senin, 20 Mei 2013 – 06:40 WIB
JAKARTA - Tenaga kerja outsourcing di BUMN mendapatkan perhatian serius dari Dahlan Iskan. Menteri yang bertanggung jawab terhadap kinerja perusahaan pelat merah itu pun mengumpulkan direksi 143 BUMN kemarin. Hal itu menyebabkan perusahaan enggan untuk memberikan kepastian, apalagi jenjang karir, terhadap pekerja yang direkrut. "Padahal, jenjang karir merupakan salah satu hal yang paling dicemaskan oleh pekerja outsourcing. Karena itu, seharusnya kontrak kerja dalam tender harus lebih panjang," ungkap Dahlan.
Pada acara "Pertemuan Akbar BUMN 2013" di Kantor Pusat Pertamina yang diikuti hampir sekitar 1.000 orang peserta itu, Dahlan membeberkan konsep tenaga kerja outsourcing di BUMN.
Dia mengatakan, salah satu yang menjadi akar permasalahan tenaga outsourcing di BUMN adalah proses tender. Menurut Dahlan, jangka waktu kontrak dalam setiap tender BUMN cukup singkat yakni selama satu tahun.
Baca Juga:
JAKARTA - Tenaga kerja outsourcing di BUMN mendapatkan perhatian serius dari Dahlan Iskan. Menteri yang bertanggung jawab terhadap kinerja perusahaan
BERITA TERKAIT
- Kecelakaan Tunggal di Jalan Kyai Tapa, Pengendara Motor Tewas
- Persiapkan Talenta Terbaik di Industri Asuransi, Indonesia Re Jalin Kerja Sama dengan STIMRA
- Nana Sudjana Dorong Organisasi Keagamaan Genjot Pendidikan Agama untuk Pemuda
- Kualitas Udara DKI Jakarta Terburuk Keempat Dunia, Inilah Wilayah yang Terdampak Kuat
- Paritrana Award BPJS Ketenagakerjaan Masuki Tahap Wawancara, Ini Daftar Kandidatnya
- 2 Kurator Dihukum Penjara, Mafia Kepailitan di Pengadilan Niaga Terbukti Nyata