Konsumsi Semen di Kalimantan Menurun Drastis
Minggu, 28 Mei 2017 – 01:05 WIB
Kekurangan semen di wilayah Jateng dan DIJ lantas didatangkan dari Jawa Barat maupun Jawa Timur.
Namun, upaya itu dinilai tidak efektif dari segi logistik. Pihaknya pun menilai pabrik semen Rembang mampu memenuhi kebutuhan semen di wilayah tersebut.
’’Nah, kami siap berproduksi secara komersial pada Juni tahun ini. Paling lambat setidaknya pada Juli,’’ kata Sekretaris Perusahaan PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Agung Wiharto.
Untuk tahap awal, pihaknya akan memproduksi satu juta ton semen di pabrik Rembang.
Jika dapat beroperasi penuh, pabrik itu mampu memasok kebutuhan tiga juta ton semen per tahun di Jateng dan DIJ. (vir/c14/sof)
Pasokan yang berlebih membuat harga semen di tanah air anjlok sepuluh persen.
Redaktur & Reporter : Ragil
BERITA TERKAIT
- Kuartal I 2024, SIG Catatkan Laba Rp472 Miliar
- Menaker Ida Fauziyah: Saya Senang Terima Info Lulusan BBPVP Bekasi Diminati Industri
- RUPST 2024, Sampoerna Sambut Presiden Direktur Baru
- ICS Compute Tawarkan Solusi AI Efektif & Aman Bagi Developer Lokal
- Reduksi Emisi Gas Rumah Kaca, SIG Tingkatkan Penggunaan Bahan Bakar Alternatif
- Hannover Messe 2024, Dirut Pertamina Tegaskan Target 25 Persen Pemimpin Perempuan