Kontroversi Pemberian Nama Jalan Kemal Ataturk, Yusril Angkat Bicara

Kontroversi Pemberian Nama Jalan Kemal Ataturk, Yusril Angkat Bicara
Ilustrasi - Pakar hukum tata negara Yusril Ihza Mahendra. Foto: Ricardo/jpnn.com.

Seseorang menjadi pahlawan atau menjadi pengkhianat, disukai atau dibenci, sangat tergantung kepada situasi politik pada suatu zaman.

Andai ada nama Jalan DN Aidit pada zaman Orde Lama, hampir dapat dipastikan akan diganti di zaman Orde Baru.

"Demikian juga dengan Mohammad Natsir, adalah 'pemberontak PRRI' di zaman Orla dan Orba. Di masa reformasi beliau diangkat menjadi pahlawan nasional. Persepsi masyarakat selalu berubah seiring dengan perubahan zaman. Begitulah sejarah manusia," pungkas Yusril.(gir/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:

Yusril Ihza Mahendra angkat bicara menyikapi kontroversi pemberian nama jalan Kemal Ataturk, begini


Redaktur & Reporter : Ken Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News