Korban Kecelakaan WHV di Australia Diketahui Sebagai Penopang Ekonomi Keluarga di Indonesia
Senin, 11 November 2024 – 23:55 WIB

Salat jenazah korban kecelakaan WHV asal Indonesia berlangsung pekan lalu. (Foto: Ade Scaf)
"Dia anak yang sangat ceria," ujar Rama.
"Dia orphan, enggak punya orang tua. Jadi dia benar-benar hidup bersama neneknya."
Rama mengatakan di balik keceriaannya, Fina mengemban banyak tanggung jawab semasa hidupnya.
"Secara finansial she is not very good," ujarnya.
"Dia menopang banyak sekali beban di pundaknya karena dia memikirkan neneknya. Dia memikirkan adiknya."
Rama dan Fina tadinya bermimpi untuk bisa menikah dan tinggal di luar negeri.
Berbekal keinginan ini, Rama dan Fina mengajukan aplikasi Working Holiday Visa (WHV) ke Australia, namun hanya Fina yang menerima visa tersebut.
Fina akhirnya terbang ke Perth, Australia pada 5 November 2023.
Fina Febriyanti dan Rosanti Dwi Septiyani dikenang sebagai pekerja keras untuk membantu perekonomian keluarga mereka
BERITA TERKAIT
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan
- Kondisi Gus Alam Setelah Tabrakan di Tol Pemalang, Patah Tulang & Masuk ICU
- Kronologi Gus Alam Pulang dari Brebes hingga Kecelakaan di Tol Pemalang
- Gus Alam Luka Berat Seusai Mobilnya Kecelakaan di Tol, 2 Orang Tewas
- Mahasiswa Asal Inhu Tewas Kecelakaan Tunggal di Pekanbaru, Motor Hilang
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina