KPUD Bengkulu Selatan Khawatirkan Dana

KPUD Bengkulu Selatan Khawatirkan Dana
KPUD Bengkulu Selatan Khawatirkan Dana
"Apalagi, sampai kembali ingin bertemu hanya untuk membicarakan persoalan dana tersebut. Tentunya tidak perlu lagi. Pendanaan telah jelas. Gubernur Bengkulu siap mengalokasikan dana Rp 500 juta akhir bulan ini. Dana itu pun merupakan dana bantuan. Artinya, bukanlah pinjaman, dan tidak menjadi beban APBD dan KPUD BS ke depan," papar Asnawi.

"Kecuali apabila Gubernur Bengkulu menyatakan anggarannya belum ada. Tentu itu perlu disikapi dengan seksama, termasuk dengan melibatkan Muspida BS guna mencari solusi terbaiknya," tambahnya pula.

Lebih jauh, Asnawi pun berharap agar kini KPUD bisa mulai melakukan tahapan sesuai rencana yang telah ditetapkan. Kendati begitu, pihak KPUD sebaliknya justru masih saja merasa khawatir dan gusar. Pasalnya, waktu pelaksanaan pemungutan suara ulang Pilkada BS yang dijadwalkan tanggal 7 Januari 2010 itu, sudah sangat mepet.

Terhitung Sabtu (21/11) ini, waktu pelaksanaan pilkada ulang tersebut memang sudah memasuki H-47, alias kurang lebih tinggal 47 hari lagi. Artinya, beberapa tahapan menjelang hari H pilkada itu mustinya sudah dikerjakan, seperti misalnya pembuatan surat suara. Minimal saat ini mestinya, proses pelelangan surat suara telah berjalan. Namun kenyataannya hingga kini belum dilakukan, karena terkendala dana yang belum kunjung turun. (cal/ito/JPNN)

KOTA MANNA - Tidak mudah untuk menyelenggarakan pemungutan suara ulang dalam pilkada di satu daerah, terutama salah satunya karena faktor pendanaan.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News