KPUD Bengkulu Selatan Khawatirkan Dana

KPUD Bengkulu Selatan Khawatirkan Dana
KPUD Bengkulu Selatan Khawatirkan Dana
KOTA MANNA - Tidak mudah untuk menyelenggarakan pemungutan suara ulang dalam pilkada di satu daerah, terutama salah satunya karena faktor pendanaan. Apalagi bila menjelang kurang lebih sebulan pelaksanaan pemilihan tersebut, dana yang diharapkan tak kunjung cair. Hal itulah yang kini dirasakan oleh pihak KPUD Kabupaten Bengkulu Selatan (BS).

Lantaran masih adanya ketidakjelasan itu pula, pekan depan atau tepatnya Kamis (26/11), pihak KPUD sebenarnya bermaksud mengadakan pertemuan lanjutan dengan pihak Pemkab sekaligus unsur Muspida BS. Namun nyatanya, oleh Pemkab BS agenda itu tidak ditanggapi serius serta justru dianggap tak ada esensinya.

Pasalnya, pejabat Pemkab menganggap persoalan dana itu sudah clear dan tak ada masalah lagi. Artinya, Pemkab menganggap tak ada gunanya menghabiskan waktu dengan pertemuan yang (lagi-lagi) hanya mempersoalkan pendanaan pemungutan suara ulang tersebut.

Seperti disampaikan Plh Penjabat Bupati BS, H Asnawi A Lamat, dirinya sendiri sebenarnya sudah menyampaikan penegasan secara langsung via handphone kepada Ketua KPU BS Juli Hartono SE, bahwa dana Rp 500 juta yang dibutuhkan akan segera cair pada akhir November 2009 ini. Dana itu katanya pula, berasal dari Pemprov Bengkulu. Oleh karena itu disebutkannya, pihak KPUD mustinya tak perlu lagi khawatir berlebihan.

KOTA MANNA - Tidak mudah untuk menyelenggarakan pemungutan suara ulang dalam pilkada di satu daerah, terutama salah satunya karena faktor pendanaan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News