Krisis, Anggota DPR Tetap Ke Luar Negeri

Krisis, Anggota DPR Tetap Ke Luar Negeri
Krisis, Anggota DPR Tetap Ke Luar Negeri
JAKARTA - Krisis keuangan yang sudah menimbulkan kepanikan di berbagai kalangan tak membuat membuat nyali anggota DPR untuk untuk bepergian ke luar negeri surut. Buktinya, Puluhan anggota DPR bulan ini sudah memastikan  terbang ke Eropa. Di antara rombongan ini terdapat delegasi yang dipimpin Ketua DPR Agung Laksono.Agung akan memimpin kunjungan ke Jenewa, Swiss, dalam rangka mengikuti sidang Interparliamentary Union (IPU). Padahal, sebelumnya, Presiden SBY sudah mengingatkan untuk menunda kepergian ke luar negeri.

"Kesana itu untuk memenuhi undangan. Jika undangan itu tidak dihadiri justru akan merusak citra Indonesia sebagai bagian dari keluarga besar parlemen dunia. Itu program BKSAP (Badan Kerjasama Antar Parlemen) yang menjadi kewajiban bagi setiap anggota parlemen sedunia untuk mengikuti sidang dua kali setahun yaitu April dan Oktober. Jadi harus ikut," kata Agung pada wartawan di Gedung DPR, Senayan Jakarta, Rabu (8/10)

Dia tambahkan, 12 anggota yang berangkat sudah ditetapkan oleh badan kerjasama antarparlemen (BKSAP). Oleh karena itu, semua sudah diatur secara transparan. Yang berangkat, ya, yang ditetapkan oleh BKSAP. Jadi ini program rutin kalau kita tergabung dengan IPU, terangnya.

Sementara anggota FPDIP yang akan ikut, Sabam Sirait, mengaku rencana keberangkatannya ke Swiss untuk menghargai parlemen-parlemen dunia yang sedang bersidang. Selain itu, karena selama ini dirinya tak pernah mau jika diajak keluar negeri. "Saya berangkat karena memang saya dapat undangan dan menghargai yang ngundang. Biasanya saya nggak berangkat kalau diajak. Kebetulan sekarang ini diperlukan dan sekarang saya sehat, ya berangkat," kilahnya.

JAKARTA - Krisis keuangan yang sudah menimbulkan kepanikan di berbagai kalangan tak membuat membuat nyali anggota DPR untuk untuk bepergian ke luar

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News