Kritik Boleh tetapi Jangan Sebar Ujaran Kebencian

Kritik Boleh tetapi Jangan Sebar Ujaran Kebencian
Presiden Jokowi meminta masyarakat aktif mengkritik dirinya. Foto: Ricardo/JPNN.com

Menurut Jokowi, pers berkontribusi banyak bagi Indonesia. "Pemerintah terus membuka diri terhadap masukan dari insan pers. Jasa insan pers sangat besar bagi kemajuan bangsa selama ini dan di masa yang akan datang," ujar Jokowi.

Juru Bicara Presiden Fadjroel Rachman menyampaikan bahwa pemerintah tidak pernah takut dikritik publik. Fadjroel membantah anggapan bahwa pemerintah menjerat masyarakat yang mengkritik pemerintah dengan Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE)

Sedangkan politikus Ruhut Sitompul menilai tidak ada yang salah dari pernyataan Jokowi yang meminta masyarakat aktif mengkritisi pemerintah.(flo/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:

Presiden Jokowi sebelumnya meminta masyarakat lebih aktif sampaikan kritik dan masukan untuk pemerintah.


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News