Ladies, ini 4 Cara Mengatasi Terlambat Datang Bulan

Ladies, ini 4 Cara Mengatasi Terlambat Datang Bulan
Nyeri Haid. Ilustrasi. Foto WomCare

jpnn.com - Terlambat datang bulan sering terjadi pada wanita dalam usia subur. Studi mencatat lebih dari 80 persen wanita pernah mengalami keluhan terlambat menstruasi.

Apakah Anda merupakan salah satunya? Sebelum menyimpulkan, Anda perlu mengetahui terlebih dahulu tentang haid normal.

Haid normal terjadi setiap 21-35 hari sekali, lamanya berkisar 3-8 hari. Jadi, Anda tidak harus mendapat haid setiap bulan pada tanggal yang sama. Selama jarak antara haid bulan ini dengan bulan berikutnya masih dalam rentang 21-35 hari, Anda tidak mengalami terlambat haid.

Haid dianggap terlambat bila tidak kunjung muncul setelah 35 hari dari tanggal haid sebelumnya.

Bila mengalami terlambat haid, Anda jangan langsung khawatir, bila terjadi pada awal mulai menstruasi dan saat menjelang menopause, terlambat haid bisa merupakan hal yang normal.

Pada kedua masa tersebut, tubuh sedang berusaha menyesuaikan dan menyeimbangkan hormon-hormon kewanitaan (estrogen dan progesteron), sehingga terlambat haid sangat wajar terjadi.

Selain itu, terlambat haid juga merupakan efek samping yang wajar bila menggunakan kontrasepsi hormonal yang disuntikkan tiap tiga bulan, atau kontrasepsi hormonal yang disisipkan di bawah kulit (implan).

Mengatasi terlambat haid

Bila mengalami terlambat haid, Anda jangan langsung khawatir. Lebih baik cari tahu terlebih dahulu penyebabnya agar bisa diatasi dengan tepat.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News