Lagi, 5 Aktivis Greenpeace Ditahan

2 Wartawan Asing Ikut Ditangkap

Lagi, 5 Aktivis Greenpeace Ditahan
Lagi, 5 Aktivis Greenpeace Ditahan
PEKANBARU- Polres Palalawan kembali melakukan penahanan terhadap lima aktivis Greenpeace. Kelima aktivis tersebut yakni Hikmat Suryatanuwijaya, Joko Arif dan tiga warga negara asing yakni Tom dari Belgia, Paulina dari Jerman dan Tiara dari Itali. Bersama aktivis pencinta lingkungan internasional itu juga turut diamankan dua wartawan asing yaitu Kum Kum dari Hindustan Times dan Raimondo Bultrini dari El Expresso. Ironisnya, penahanan yang dilakukan pada Senin (16/11) malam itu tidak disertai dengan alasan yang jelas.

Juru Kampanye Greenpeace, Hikmat mengatakan penangkapan terhadap aktivis terjadi di Desa Bunut, Pelalawan ketika rombongan sedang berada dalam perjalanan menuju kamp mereka. Sedangkan kedua wartawan asing tersebut ditangkap ketika menuju Mapolres Pelalawan oleh empat anggota kepolisian dengan alasan menjalankan perintah atasan. Padahal menurutnya, semua dokumen maupun persyaratan sudah lengkap, dan pada saat kedatanganpun dirinya melapor terlebih dahulu.

 

"Anehnya lagi, dua wartawan asing yang sedang melakukan tugas jurnalistik pun ikut ditangkap. Padahal semua izin dan dokumen sudah lengkap. Jadi semuanya terkesan mengada-ada," kata Hikmat.

 

Ditambahkan, para aktivis tersebut menjalani pemeriksaan yang berlangsung berkali-kali. Hikmat mengatakan usai pemeriksaan pertama, rombongan diperbolehkan pulang. Namun dalam perjalanan, pihak kepolisian kembali melakukan pemanggilan dengan menghubungi salah seorang aktivis. "Pihak Greenpeace melalui pengacara sudah menanyakan perihal penahanan tersebut, namun Kapolres Pelalawan mengatakan akan dijelaskan di kantor. Ini tentu saja memberatkan kami, terlebih kami tak melakukan apa," ujar Hikmat lagi.(ind/fuz/JPNN)
Berita Selanjutnya:
Setahun 9 Travo PLN Hilang

PEKANBARU- Polres Palalawan kembali melakukan penahanan terhadap lima aktivis Greenpeace. Kelima aktivis tersebut yakni Hikmat Suryatanuwijaya, Joko


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News