Lagi-Lagi, Survei Tunjukkan Elektabilitas Ahok-Djarot Merosot

Lagi-Lagi, Survei Tunjukkan Elektabilitas Ahok-Djarot Merosot
Pemaparan hasil survei Pilkada DKI 2017 di Hotel Ambhara, Kebayoran Baru, Minggu (13/11). Foto: dok jpnn

jpnn.com - JAKARTA - Elektabilitas pasangan‎ petahana Pilkada DKI Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat mengalami penurunan. Hal ini berdasarkan hasil survei yang dilakukan oleh Indocon. 

Pengumpulan data untuk survei ini dilakukan pada 18-30 Oktober 2016 terhadap 575 responden. 

Responden ditentukan secara proporsional terhadap proyeksi ‎jumlah pemilih yang tersebar di lima wilayah DKI Jakarta. 

Survei ini menggunakan metode multistage random sampling dengan margin of error sebesar kurang lebih 4,03 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

"Hasil jajak pendapat Indocon menunjukkan bahwa elektabilitas pasangan Ahok-Djarot tergerus hingga mencapai 30,1 persen," kata Direktur Eksekutif Indocon Fajar Nursahid dalam rilis hasil survei 'Menakar Peluang Petahana dan Penantang' di Hotel Ambhara, Kebayoran Baru, Jakarta, Minggu (13/11). 

‎Menurut Fajar, berdasarkan hasil survei sejumlah lembaga pada September-Oktober 2016, elektabilitas pasangan petahana sebesar 32-45 persen. 

Maka, hasil survei ini menunjukkan penurunan elektabilitas yang cukup mencolok.

Meski elektabilitas merosot, pasangan Ahok-Djarot masih mengungguli para penantangnya. 

JAKARTA - Elektabilitas pasangan‎ petahana Pilkada DKI Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat mengalami penurunan. Hal ini berdasarkan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News