Lagi, Polisi Malaysia Tembak Mati 2 WNI

Diduga Merampok Penyanyi Top Keturunan Jawa

Lagi, Polisi Malaysia Tembak Mati 2 WNI
Lagi, Polisi Malaysia Tembak Mati 2 WNI
Kepolisian setempat, kata Woro, menginformasikan bahwa sembilan anggota keluarga Mawi yang berada di rumah tersebut selamat. Tapi Ramlah Sarlan,(64) ibunda artis pemenang kontes menyanyi Akademi Fantasi Malaysia itu cedera ringan terkena parang perampok yang ingin mengambil gelang emas dari tangannya.

     

Mawi menjadi penyanyi laki-laki paling top di Malaysia belakangan ini dan meraih posisi penyanyi terbaik. Albumnya juga menembus ratusan ribu keping , dan keluarga Mawi adalah keturunan Jawa yang kemudian menetap di Johor, Malaysia untuk menjadi petani.

     

Para perampok melarikan diri setelah kehadiran mereka diketahui oleh para tetangga yang mendengar jeritan keluarga Mawi. Mereka melarikan diri terbagi dalam dua kelompok, salah satunya lari dengan mobil Proton Waja milik keluarga Mawi. Kejadian terjadi ketika sembilan penghuni rumah itu sedang tidur ketika perompak masuki rumah mereka sekitar pukul 04.00 waktu setempat. Kepolisian mengatakan bahwa perampok melarikan dua rantai dan gelang emas, tas tangan berisi uang tunai 200 ringgit (setara Rp580 ribu), sebuah jam tangan dan tiga telepon genggam.

   

Jika benar dua pelaku perampokan tersebut adalah WNI, maka Woro memastikan bahwa pihak KJRI akan mengupayakan pemulangan jenazah. Termasuk menjadi saksi dalam otopsi dan terlibat dalam penyidikan terkait kematian mereka. "Jika benar mereka WNI maka tentu kami akan kawal prosesnya dan mengumpulkan fakta bahwa kematian mereka bukan karena sebab lain," pungkas dia. (zul)
Berita Selanjutnya:
Densus 88 Buru Kakak Ibrohim

JAKARTA - Dua orang Warga Negara Indonesia (WNI) ditembak mati Kepolisian Malaysia di kawasan perkebunan Fraser, Malaysia Timur. Dua dari empat WNI


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News