Lahar Dingin Merapi Mengganas
Rabu, 05 Januari 2011 – 05:15 WIB

Sebuah batu berukuran besar ikut terbawa lahar dingin. Lahar yang terjadi kemarin, menutup jalur utama antara Magelang-Jogja. Foto : Radar Jogja
SLEMAN - Kekhawatiran warga Cangkringan, Sleman. Yogyakarta akan bahaya sekunder erupsi Merapi berupa banjir lahar dingin terbukti. Hanya saja antisipasi dampak bahaya banjir dari pemerintah belum optimal. Alhasil, lokasi yang berada di bagian lebih rendah terancam dampak lahar dingin.
Sejumlah infrastruktur rusak. Salah satu paling parah adalah kantor Polsek Cangkringan di dusun Panggung, desa Argomulyo. Mapolsek terkubur luapan material vulkanik Merapi yang mengalir melalui sungai Opak Senin malam (3/1). Selain itu kawasan desa Wukirsari yang dialiri sungai Opak terancam bahaya susulan.
Baca Juga:
Sejumlah akses jalan terputus. Warga harus mengambil jalan memutar sejauh kurang lebih 8 kilometer untuk berinteraksi antar desa. “Itu akibat jembatan pagerjurang terputus. Dampaknya desa yang lebih rendah, seperti Wukirsari bisa banjir lahar dingin,” kata Kades Kepuharjo Heri Suprapto seperti dikutip Radar Jogja.
Sekdes Wukirsari Ruswantoro menuturkan sedikitnya ada lima wilayah dusun di bantaran sungai Opak yang terancam lahar dingin. Antara lain Bulak Salam, Krajan, Cakran, Ngemplak, dan Geblok. “Banjir lahar juga mengakibatkan putusnya semua jembatan, baik yang menghubungkan antar desa atau jalan utama,” ungkapnya, kemarin (4/1).
SLEMAN - Kekhawatiran warga Cangkringan, Sleman. Yogyakarta akan bahaya sekunder erupsi Merapi berupa banjir lahar dingin terbukti. Hanya saja antisipasi
BERITA TERKAIT
- Hati-Hati! Aksi Sandera Aparat di Jateng Bisa Kena Pidana
- Gubernur Herman Deru Harap Atlet Sumsel Dulang Prestasi di 2 Event Nasional Ini
- May Day Tanpa Demo, Pekerja Sambu Group Tanam 1.001 Mangrove di Inhil
- Operasi Pekat Progo 2025, Polres Bantul Sita Puluhan Botol Miras Oplosan
- Kasus Pengeroyokan Warga SAD di Jambi, Polisi Tetapkan 2 Tersangka
- Gubernur Ahmad Luthfi Bakal Kembangkan Wilayah Aglomerasi Banyumas