Lebih Booming Dibanding 2004

Lebih Booming Dibanding 2004
Foto: Radar Bromo
Bupati Hasan Aminuddin dalam perbincangan itu kemudian mengatakan letusan Gunung Bromo pada 2004 silam sebenarnya lebih hebat dari sekarang. Akan tetapi citra di luar lebih booming saat ini. "Mungkin karena pengaruh erupsi Gunung Merapi," ujar Bupati Hasan.

Usai memantau visual Gunung Bromo, rombongan kemudian menuju Pos Pengamatan Gunung Bromo yang berjarak sekitar 200 meter ke arah timur. Saat itu Kapolda mengatakan pihaknya telah menyiapkan antisipasi bila sampai Gunung Bromo benar-benar meletus. "Kami sudah siapkan tenda di Sukapura, lalu di sini (Cemoro Lawang) ada 1 peleton yang siaga. Sehingga kalau ada sesuatu, evakuasi bisa langsung dilakukan," ujar Kapolda. "Tadi sudah dihitung oleh Polres tentang persiapan yang dibutuhkan jika evakuasi dilakukan," tambahnya.

Jumlah personel dari polres yang disiagakan di kawasan Bromo berjumlah 30, personil Brimob sebanyak 30, lalu personil TNI sebanyak 100 orang serta ditambah 100 personel lagi yang sewaktu-waktu bisa digunakan. "Dari Pemkab juga ada sebanyak 100 orang," terang Kapolda.

Tenaga yang telah disiapkan itu akan digunakan bila evakuasi memang diperlukan. "Kami serahkan pada Pos Pengamatan Gunung Bromo karena mereka yang memantau aktifitas gunung setiap saat," paparnya. Akan tetapi Kapolda berharap jika Gunung Bromo memang meletus, muntahan material dan abu vulkanik tidak sampai mengenai pemukiman warga. Melainkan cukup sampai di lautan pasir saja.

PROBOLINGGO -- Penetapan status awas pada aktivitas Gunung Bromo sejak Selasa (23/11) langsung jadi perhatian para petinggi di Jatim. Kemarin (24/11)

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News