Legislatif Benahi Kebijakan Energi

Legislatif Benahi Kebijakan Energi
Legislatif Benahi Kebijakan Energi
JAKARTA - Ketua Panitia Khusus (Pansus) Angket BBM DPR RI Zulkifli Hasan menyatakan akan membenahi kebijakan energi di Indonesia. Ini akan dituangkan dalam program kerja dan langkah-langkah yang akan dilaksanakan panitia angket.

"Garis besar program kerja kita adalah membenahi kebijakan energi kita yang sekarang dianggap dan terbukti tidak efisien," kata Zulkifli di DPR RI, Rabu (9/7).

Wakil rakyat dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) ini mengatakan, pihaknya akan secepatnya menyusun langkah dan program kerja. Sebab pansus angket ini menjadi perhatian publik yang luar biasa. "Satu dua hari ini akan rapat pimpinan. Kalau memungkinkan, malam ini kita akan melakukan pertemuan," ungkapnya.

Lebih jauh Zulkifli mengatakan, pembenahan kebijakan energi ini harus dilakukan. Ini juga dilakukan untuk mengetahui siapa yang salah dan harus bertanggung jawab dalam masalah energi. Sebab begitu angket masuk, banyak laporan-laporan yang diterima. Terutama berkaitan dengan indikasi impor dan ekspor minyak yang tidak efisien.

"Kita punya sumber daya alam seperti minyak, tapi malah kena musibah. Kita didemo, dan kurang segalanya. Punya batubara, tapi PLN kita kurang batubara. Kita punya gas banyak, tapi pabrik pupuk kita kurang gas. Ini yang saya kira. Siapa yang salah, tentu kita akan tahu dan harus diserahkan kepada hukum," paparnya.

Disisi lain Zulkifli mengucapkan rasa terima kasihnya karena dipilih sebagai ketua pansus angket BBM. Ia mengatakan tugas tersebut merupakan tugas keseluruhan anggota dewan. "Pimpinan hanya sebagai koordinator dan kesuksesan angket tergantung pada semuanya," katanya. (ais/jpnn)

JAKARTA - Ketua Panitia Khusus (Pansus) Angket BBM DPR RI Zulkifli Hasan menyatakan akan membenahi kebijakan energi di Indonesia. Ini akan dituangkan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News