Lihat nih, Banjir Bandang di Kota Padang

Lihat nih, Banjir Bandang di Kota Padang
BERMAIN KAPAL-KAPALAN: Dua anak asyik bermain kapal-kapalan buatan digenangan air yang merendam rumah mereka di kawasan Parakjambu, Kototangah, Kota Padang, kemarin. Foto: SY RIDWAN/PADANG EKSPRES/JPNN.com

Kecamatan Padang Selatan, sebagian besar wilayah terendam banjir. Namun yang terparah terjadi depan Kantor Camat Padang Selatan, Jalan Niaga, Pasa Gadang, Cendana Mata Air ketinggian air rata-rata di atas satu meter.

Kecamatan Padang Barat, Aspol Rimbo Kaluang ketinggian, Lolong, Jalan Raden Saleh, Gor H Agus Salim, Ujunggurun, Padang Pasir dan Purus ketinggian air rata-rata 50 cm. Sebagian besar jalan tergenang air.

Kecamatan Kuranji, banjir terjadi di beberapa wilayah. Gunungsangku, Air Paku, RSUD dr Rasyidin Kelurahan Sungaisapih. Kemudian, Rumah Tigo Ruangan Kelurahan Lubuklintah, Sarang Gagak Kelurahan Anduring, Aspol Lapau Manggis ketinggian air rata-rata 60 cm sampai 1 meter.

Selain itu, hujan deras juga berdampak terjadinya longsor terjadi di Kelok Jariang Jalan Raya Padang-Painan KM 27 dengan ketinggian timbunan yang menutupi jalan sepanjang 5 meter dan panjang badan jalan yang tertimbun longsor adalah 6 meter. Selain itu longsor juga terjadi di KM 18, Bukit Lampu. 

Akibatnya jalan Nasional Padang Painan terputus dan terjadi kemacetan panjang. Setelah alat berat dikerahkan untuk menyingkirkan material longsor. Hingga sore ini, alat berat masih bekerja di lokasi.

Pohon tumbang juga terjadi akibat angin kencang terjadi di Jalan Raya Padang - Solok dekat TPR Lubuk Peraku Kel Indarung Kecamatan Lubuk Kilangan yang mengakibatkan tertutupnya jalan, Jalan Elang Raya samping Polsek Padang Utara Air Tawar Barat yang sempat mengakibatkan tertutupnya akses jalan.

Plt Kalaksa BPBD Sumbar, Zulfiatno mengatakan hujan dengan intensitas tinggi yang terjadi beberapa jam, mengakibatkan 10 dari 11 kecamatan di Kota Padang terendam banjir. Terparah 4 kecamatan. Yakni Padang Selatan, Kototangah, Nanggalo, Lubukbegalung dengan ketinggian air 50 cm sampai 1,5 meter.

“Ada sekitar 5.000 rumah dan ada 2.000 warga yang dievakuasi dari rumahnya. Sekitar pukul 11.00 pagi ini (kemarin) warga yang dievakuasi sudah kembali ke rumahnya karena banjir sudah mulai surut. Dipastikan banjir yang terjadi di Kota Padang, tidak ada menimbulkan korban jiwa,” katanya.

PADANG – Hampir seluruh wilayah Kota Padang, Sumbar, diterjang banjir akibat hujan deras intensitas tinggi yang mengguyur sejak Kamis (16/6)

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News