Longsor Menerjang Lampung Barat, 17 Rumah Tertimbun, Puluhan KK Mengungsi

Longsor Menerjang Lampung Barat, 17 Rumah Tertimbun, Puluhan KK Mengungsi
Kapolres Lampung Barat AKBP Heri Sugeng bersama sejumlah petugas dari tim gabungan saat berada di salah satu lokasi pengungsian yang disiapkan untuk menampung korban longsor dan banjir bandang, Kamis (9/3). Foto: Antara/HO

jpnn.com, LAMPUNG BARAT - Sebanyak 17 rumah di Desa Sidomulyo, Kecamatan Pagar Dewa, Lampung Barat, tertimbun longsor.

Peristiwa memilukan itu terjadi terjadi pada Kamis (9/3) sekitar pukul 06.30 WIB setelah hujan deras mengguyur wilayah tersebut.

Kapolres Lampung Barat AKBP Heri Sugeng mengungkapkan akibat tanah longsor dan banjir bandang menerjang wilayah tersebut, sejumlah infrastruktur juga mengalami rusak parah.

"Seperti jalan, rumah, jembatan, hingga fasilitas umum lainnya mengalami kerusakan cukup parah," beber AKBP Heri, Kamis (9/3).

Lebih lanjut Heri mengabarkan sampai saat ini hanya beberapa akses jalan yang tertimbun tanah longsor yang sudah dibersihkan warga bersama anggota TNI-Polri dan BPBD.

"Sampai saat ini terdapat kurang lebih 61 KK mengungsi," sebutnya.

Tim gabungan sudah menyiapkan tempat pengungsian sebanyak 6 titik yang tersebar di sejumlah wilayah.

Disampaikan bahwa akses jalan menuju lokasi bencana tersebut belum semua bisa dilalui oleh tim Satgas Bencana, karena semua jembatan terputus akibat luapan Sungai Tehmi yang berbatasan langsung dengan Sumatera Selatan.

Tanah longsor menerjang Desa Sidomulyo di Lampung Barat mengakibatkan 17 rumah warga tertimbun dan puluhan kepala keluarga atau KK mengungsi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News