LSI: Elektabilitas Partai Koalisi Perubahan Melejit, Beda Nasib dengan PDIP dan Gerindra
jpnn.com, JAKARTA - Lembaga Survei Independen (LSI) merilis hasil riset terbaru tentang elektabilitas parpol menjelang Pemilu 2024.
Direktur Riset LSI Fathur Rahman menyebut meskipun masih tertinggi, elektabilitas PDIP pada survei terbaru mereka mengalami penurunan.
Selain itu, elektabilitas Partai Gerindra juga nyaris stagnan, berbeda dengan parpol yang berada di Koalisi Perubahan mengalami kenaikan.
"Secara nilai, elektabilitas PDIP mengalami penurunan. Partai Gerindra stagnan," kata Fathur dalam keterangannya, Jumat (24/2).
Dia bahkan menyebut posisi Gerindra yang biasanya di peringkat kedua kini tergeser oleh Partai Demokrat.
Fathur menjelaskan pada survei yang dilakukan awal 2023 ini, hanya partai-partai yang berada di Koalisi Perubahan mengalami kenaikan elektabilitas.
"Partai NasDem, Demokrat, dan PKS mengalami kenaikan yang signifikan dibanding partai politik lainnya, bahkan NasDem menyalip Golkar," lanjutnya.
Dia mengungkap PDI Perjuangan tetap berada di posisi pertama dengan 18,8 persen, posisi kedua ditempati oleh Partai Demokrat 13,6 persen, dan ketiga Partai Gerindra 13,1 persen.
Lembaga Survei Independen (LSI) merilis hasil riset parpol menjelang Pemilu 2024. Elektabilitas partai Koalisi Perubahan melejit, PDIP dan Gerindra...
- Habib Aboe Tegaskan PKS dan PKB Siap Bekerja Sama di Pilkada Serentak 2024
- Tamil Selvan: Gugatan PDIP ke PTUN Tak Akan Tunda Pelantikan Prabowo-Gibran
- PDIP Masih Buka Pintu untuk Ahok di Pilkada Jakarta 2024, Tetapi
- NasDem Gabung Koalisi dan Berkomitmen Bantu Pemerintahan Prabowo-Gibran
- Alasan Surya Paloh Tak jadi Oposisi di Pemerintahan Prabowo-Gibran
- Seusai Pertemuan Prabowo dan Surya Paloh Jalin Kerja Sama